tag:blogger.com,1999:blog-6095359072886688082024-03-14T09:10:24.172+08:00T O N D O K K UHeberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.comBlogger129125tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-42135050125100793982012-04-08T12:26:00.000+08:002012-04-08T12:26:24.536+08:00SYAIR MEMBANGUNKAN MAYAT DI TORAJA
Ma’nene’ ialah upacara di sekitar kubur, dengan membersihkan liang kubur, memberikan persembahan kepada arwah leluhur, mengganti pakaian baru bagi jenazah apabila bungkusnya sudah tua, dan mengganti pakaian tau-tau yang sudah lapuk. Upacara ini dilaksnakan sesudah panen. Di beberapa daerah ritus itu merupakan kelengkapan dari ARS (Aluk Rambu Solo’) dan dilaksanakan sesudah panen berikutnya Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-8178639271269484972012-04-07T12:21:00.000+08:002012-04-07T12:21:22.202+08:00KONSEP TENTANG ILAHI, ALAM SEMESTA DAN MANUSIAMenurut litani yang diucapkan pada upacara-upacara penyembahan kepada dewa terutama pada upacara-upacara besar. Pada mulanya alam semesta ini belum berbentuk, masih pejal dan gelap gulita. Belum ada Langit, matahari, bulan dan bintang. Belum ada daratan, gunung, lembah, sungai dan sawah, belum ada manusia, binatang dan tumbuhan, belum ada laut dan ikan. Langit langit dan bumi masih bertelangkup Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-21949920034398502232011-12-31T13:47:00.000+08:002011-12-31T13:47:53.194+08:0050 Miliar Untuk Pemakaman Ne' SarrinButuh sekitar Rp50 miliar untuk menuntaskan seluruh rangkaian upacara adat Rambu Solo’ atau upacara kematian di Tana Toraja. Namun, bagi warga Tana Toraja, ini adalah bentuk pengabdian terhadap leluhur mereka. Rambu Solo’adalah upacara kematian yang dilestarikan secara turun temurun dari penganut Aluk To Dolo (kepercayaan masyarakat Toraja sebelum masuknya Islam dan Nasrani) di daerah ini.UpacaraHeberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-81691501025961266612011-12-31T12:33:00.000+08:002011-12-31T12:33:43.616+08:00"TONGKONAN" Masuk Warisan Budaya DuniaTCN-Pemerintah Indonesia terus memperjuangkan rumah adat Tongkonan di Toraja, Provinsi Sulawesi Selatan untuk masuk dalam daftar warisan budaya dunia UNESCO.Staf Ahli Bidang Multikultural Kementerian Pariwisata dan Pengembangan Ekonomi Kreatif Hari Untoro Dradjat pada Pentas Budaya dan Kesenian Daerah menegaskan hal tersebut di Lapangan Kodim Rantepao Kabupaten Toraja Utara, Kamis (29/12), yang Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-34280447307686877982011-12-30T13:26:00.000+08:002011-12-30T13:26:48.415+08:00Prabowo Subianto Mendapat Gelar "TARUK LANGI"Taruk Langi adalah gelar kebangsawanan di Toraja yang berarti Tunas Emas Manusia dari Langit. Kemarin, gelar itu disematkan kepada Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subiyanto oleh pemangku adat Toraja Utara. Kini, Prabowo resmi menjadi keluarga besar Toraja dengan gelar Taruk Langi’. Pemberian gelar ini dilakukan saat upacara Rambu Solo’ atau upacara adat kematian di Siguntu, KabupatenHeberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-8274642196910870242011-10-28T16:37:00.000+08:002011-10-28T16:37:57.767+08:00"Toraja" Taman SurgawiToraja, sebuah kata yang indah dan sangat bersahabat di telinga siapapun yang mendengarnya. Seperti saat mendengar orang menyebut Bali. Dua daerah yang dari segi budaya dan adat istiadatnya hampir memiliki kesamaan. Demikian juga keindahan alamnya. Bedanya bahwa Bali lebih mengandalkan keindahan panorama laut sementara Toraja menawarkan keindahan panorama alamnya. Bali disebut-sebut 'pulau dewataHeberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-27973804197971120012011-09-26T18:26:00.000+08:002011-09-26T18:26:59.889+08:00Passangkin La'bo'Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-61297907299817034332011-09-13T17:50:00.000+08:002011-09-13T17:50:44.185+08:00Persekutuan Orang TorajaLambang persekutuan Toraja ialah Tongkonan berdasarkan hubungan kekerabatan/keturanan Darah Daging. Prinsip Tongkonan ialah bahwa setiap keluarga- sepasang suami istri- membangun rumah atas usaha sendiri atau secara bersama-sama dengan anak-anak dan cucu-cucu. Rumah itu adalah Tongkonan dari setiap orang yang berada dalam garis keturunan dari suami-istri yang mendirikan rumah. Orang Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-26476174015721471432011-09-08T14:21:00.000+08:002011-09-08T14:21:20.954+08:00Ma'gellu' IIHeberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-20455779280655232922011-08-31T20:33:00.000+08:002011-08-31T20:33:08.893+08:00Toraja Yang Berwawasan Budaya<!--[if gte mso 9]> Normal 0 false false false MicrosoftInternetExplorer4 <![endif]--><!--[if gte mso 9]> <![endif]--><!--[if !mso]>
st1\:*{behavior:url(#ieooui) }
<![endif]-->
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:Verdana;
panose-1:2 11 6 4 3 5 4 4 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-6074582544180829142011-08-29T13:15:00.000+08:002011-08-29T13:15:07.596+08:00Terancamnya Nilai Demokrasi dengan Kedatangan Tomanurun<!--[if gte mso 9]> Normal 0 false false false MicrosoftInternetExplorer4 <![endif]--><!--[if gte mso 9]> <![endif]-->
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:Verdana;
panose-1:2 11 6 4 3 5 4 4 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:536871559 0 0 0 415 0;}Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-877070461160572032011-08-28T11:57:00.000+08:002011-08-28T11:57:55.603+08:00Aluk Sanda Saratu'<!--[if gte mso 9]> Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE MicrosoftInternetExplorer4 <!--[endif]--><!--[if gte mso 9]>Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-79278908493492578352011-08-27T18:13:00.000+08:002011-08-27T18:13:53.962+08:00Tedong Toraya<!--[if gte mso 9]> Normal 0 false false false MicrosoftInternetExplorer4 <![endif]--><!--[if gte mso 9]> <![endif]-->
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:Verdana;
panose-1:2 11 6 4 3 5 4 4 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:536871559 0 0 0 415 0;}Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-29385511622607880822011-08-24T22:21:00.000+08:002011-08-24T22:21:19.410+08:00“Ma`Tundan” (Membangunkan Arwah)<!--[if gte mso 9]> Normal 0 false false false MicrosoftInternetExplorer4 <![endif]--><!--[if gte mso 9]> <![endif]--><!--[if !mso]>
st1\:*{behavior:url(#ieooui) }
<![endif]-->
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:Verdana;
panose-1:2 11 6 4 3 5 4 4 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-73248385265799718252011-08-23T21:21:00.000+08:002011-08-23T21:21:34.844+08:00Arti dan Makna Ukiran<!--[if gte mso 9]> Normal 0 false false false <![endif]--><!--[if gte mso 9]> <![endif]-->
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:Calibri;
mso-font-alt:Arial;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:-520092929 1073786111 9 0 415 0;}
/* Style Definitions */
Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-50172957490205069872011-08-22T21:08:00.000+08:002011-08-22T21:08:52.560+08:00Adat Dan Kebudayaan<!--[if gte mso 9]> Normal 0 false false false <![endif]--><!--[if gte mso 9]> <![endif]-->
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:Verdana;
panose-1:2 11 6 4 3 5 4 4 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:536871559 0 0 0 415 0;}
@font-face
{font-family:Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-4856230508523015672011-08-20T21:02:00.000+08:002011-08-20T21:02:15.567+08:00Menjaga Kesehatan Tedong Bonga
Kerbau adalah hewan bernilai paling tinggi dalam budaya Toraja, salah satu etnis di Pulau Sulawesi. Kerbau yang dalam bahasa setempat disebut tedong atau karembau, memainkan peran sangat penting dalam kehidupan sosial masyarakat Toraja dan etnis lain yang tinggal di daerah sekitar Toraja. Selain menjadi hewan pekerja (membantu membajak sawah dan mengangkut barang), alat transaksi (misalnya dalamHeberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-30653495888315054832011-08-18T20:17:00.000+08:002011-08-18T20:17:44.173+08:00Aluk Sanda Saratu<!--[if gte mso 9]> Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE MicrosoftInternetExplorer4 <![endif]--><!--[if gte mso 9]>Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-6016747253716305712011-08-17T20:27:00.001+08:002011-08-17T20:28:00.166+08:00Penyebaran Komunitas To Lembang Ke Seluruh SulawesiMaka tersebutlah kisah bahwa pada suatu ketika ada Pemangku Adat bernama Londong di Rura (Ayam jantan dari Rura) yang berusaha dengan berbagai macam siasat untuk mempersatukan dan menguasai komunitas yang ada. Dengan berbagai macam akal dan cara, maka diselenggarakan Upacara Adat besar yang dinamakan MA’BUA. Sebenarnya menurut aturan adat upacara tersebut dilakukan melalui keputusan Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-85523641394814116332011-08-16T13:32:00.000+08:002011-08-16T13:32:04.625+08:00Legenda To Lembang
Sebagai suku yang tertua nenek moyang suku-suku di Sulawesi bagian Selatan dan Tengah dapat dimulai dari sebuah Legenda To Lembang artinya orang perahu.Ribuan tahun yang lalu datanglah sekelompok manusia dalam beberapa perahu dan mendarat di sebuah pantai bernama Bungin sekarang di daerah Kab. Pinrang. Setelah mendarat mereka berupaya mencari tempat ketinggian dan akhirnya sampai Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-79893703098234841142011-08-15T19:52:00.001+08:002011-08-15T19:54:17.956+08:00SAROAN, Kearifan Lokal Orang Toraja
<!--
/* Font Definitions */
@font-face
{font-family:Helvetica;
panose-1:2 11 6 4 2 2 2 2 2 4;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-pitch:variable;
mso-font-signature:536902279 -2147483648 8 0 511 0;}
@font-face
{font-family:Helvetica-Oblique;
panose-1:0 0 0 0 0 0 0 0 0 0;
mso-font-charset:0;
mso-generic-font-family:swiss;
mso-font-format:other;Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-50573098612041873622011-08-14T09:51:00.001+08:002011-08-14T09:53:13.078+08:00PolopadangTopissan den tau disanga Polopadang torro dao Buntu Kesu’, dao Buntu Sarira. Ia te Polopadang siampu pa’lak jio to’ liku jong Rura. Mangnga tarru’ ade’ te Polopadang ke den omi bua kaise’na la matasak, dolo bang ta’de naboko tau. Den oi la matasak, masiang melambi’ na tiro ta’de omi ade’. Den sang bongi na male unngkampai pa’lakna. La morai untandai indanna tu unnala bang bua kaise’na. Ia tonna Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-1314180274075179752011-08-13T15:36:00.000+08:002011-08-13T15:36:16.404+08:00Lapisan Sosal Masyarakat Toraja (Sa'dan)
Lapisan Sosial Masyarakat Toraja (Sa’dan) versi Sainstra 19401. Puang, yaitu keturunan murni, artinya Ibu dan Bapak adalah dari lapisan Puang, dari keluarga-keluarga para puang, yang dipercaya berasal dari langit. Di daerah yang dima’dikai, dan diambe’i, keturunan bangsawan, yaitu lapisan pertama itu, adalah keturunan dari ma’dika atau Parenge’ (penguasa adat).<!--[if !supportLists]-->2.&Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-71017911733631175822011-08-13T11:10:00.000+08:002011-08-13T11:10:10.826+08:00Mahluk-mahluk dan Kekuatan yang diyakini Supernatural
Dalam religi-religi yang telah dipelajari secara komparatif dalam antropologi budaya, terdapat kerangka pemikiran mengenai adanya kekuatan-kekiatan yang diyakini oleh manusia sebagai kekuatan yang lebih unggul dari manusia. Kadang-kadang kekuatan-kekuatan itu dipersonifikasikan, tetapi ada juga religi yang tidak terlalu memberi tekanan kepada personofikasi dan kekuatan supernatural itu.Dalam Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-609535907288668808.post-30572739224506863752011-08-12T16:40:00.000+08:002011-08-12T16:40:16.928+08:00Longko’-Siri : Menyangkut Harga Diri
Harga diri orang Toraja diuangkapkan melalui Longko’ atau Siri’, malu. Semua nilai harus dikerjar dalam ikatan “Aluk Sola Pemali” (ASP). Berbuat sesuatu di luar ketentuan ASP, membawa Siri’ dan Longko’ bagi seseorang dan sekaligus bagi persekutuan, teristimewa bagi kaum kerabat. Oleh sebab itu seseorang selalu berusaha untuk tidak mempermalukan keluarga/persekutuan karena dengan sendirinya juga Heberhttp://www.blogger.com/profile/07960341642235975203noreply@blogger.com0